hai...
lagi dan lagi, nulis adalah tempat yang nyaman untuk berteriak. mencari pola masalah dan pola solusinya. oke, aku adalah gadis yang sedang terhimpit. aku sedang mencari desain emosional dan mengumpulkan potongan atas perasaan apa yang aku rasakan saat ini. karena sebelum ini pun susah untuk menjelaskan ke diri sendiri, apalagi untuk menjelaskan ke orang lain.
tahun setelah kelulusan adalah saatnya pulang ke rumah. aku harusnya sadar itu adalah tempat yang rumit dan penuh ujian. aku gak mau untuk lari lagi, i will face my life for my better innerchild. is not easy, really! it is hard when you try to change the situation, your feeling or anything you can't control. ketika alam bawah sadar mulai mendatangi tidur, gak bisa tidur nyenyak. muncul kata "why?." ketika nafas tiba-tiba sesak dan rasanya panik. muncul kata "why?." cemas berkepanjangan, yang mengganggu keseharian. muncul lagi kata "why?."
apa yang terjadi sih? sepertinya gak ada masalah, sepertinya udah selesai! tapi masih belum tenang. kenapa aku ini?
oke, aku sepertinya butuh orang yang bisa lihat aku dan masalahku secara obyektif. tolong bantu aku, aku kenapa?
orang tuaku, iya aku ada tekanan dari mereka. masa lalu ku kenapa gak seperti keluarga pada umumnya. iya, memang tidak! harus gimana? itu orang tua sudah di kasih dari sana, gak bisa pilih-pilih. apa yang akhirnya bisa di syukuri? cari dong! oke, i got it! aku tau apa kelebihan orang tuaku. aku sangat menerima itu. and then, tentang kekurangannya gimana? aku masih belajar menerima untuk saat ini. because deep in my heart, i love them so much. thank so much to rise me up so far until now. thanks but why you did it to me?
dia bilang, "mungkin mereka juga dapat tekanan." hmmmmmmm masuk di akal. dengan berbagai masa lalu mereka, posisi/status dan orang-orang yang selalu menanyakan kabar putri mereka yang gak jelas ini, lebih masuk akal menjadi beban mereka. oke, i know my position! harusnya aku memahami mereka dengan sudut pandang mereka. and then move to another one, doi masih lanjut studi dan kesibukan lainnya. ketika aku tertekan masalah ini, auto aku gak akan menekan orang lain juga. biarkan dia menjadi dirinya sendiri, biarkan dia melakukan apa yang dia inginkan tanpa paksaan tanpa tekanan.
tentang aku, aku harusnya gak egois untuk memikirkan dunia dengan sudut pandangku sendiri. aku belum bisa membayangkan diriku tanpa orang tuaku sejauh ini. maaf ya bapak dan ibuk, untuk semuanya. i'm still your daughter with abnormal mind. untuk doi, makasih udah stay dan sabar. i love you just the way you are. dan untuk diriku yang paling terkasih, kamu bisa jalanin ini. mungkin hari ini terpuruk, besok juga seneng lagi, terpuruk lagi, seneng lagi. meskipun di hajar masalah dari sudut mana pun, terima. nangis gapapa. jangan berkespektasi terhadap hidup. kamu hanya bisa merubah dan mengontrol dirimu sendiri. kamu gabisa control pikiran orang tuamu, gak bisa control pikiran doi juga maupun pikiran orang lain. kamu juga gak bisa control masalah mana yang akan masuk dalam hidupmu serta kadar masalahnya. gak bisa.
ini perkara MAAF dan CINTA.... ayo belajar lagi bab kehidupan.